Senin, 23 Maret 2015

Panduan Memilih Jurusan di STAN



Panduan Memilih Jurusan di STAN
Selamat atas telah diumumkannya pendaftaran stan tahun 2013 ini yang akan di buka pada tanggal 10 Juni mendatang.
Sebelum mendaftar tentunya temen-temen masih awam tentang jurusan-jurusan di stan yang lebih dikenal dengan nama spesialisasi. Spesialisasi apa saja yang ada di stan ??? Mari kita lanjutkan.
STAN memiliki program pendidikan untuk Diploma I dan Diploma III. Untuk Diploma I fokus spesialisasi Bea Cukai dan Pajak saja. Sedangkan untuk Diploma III, STAN ada 6 Spesialisasi yang terdiri dari Akuntansi, Pajak, Bea Cukai, Piutang Lelang Negara, Penilai dan Kebendaharaan Negara.
Memilih jurusan di stan tentu kaitannya adalah penempatan ketika lulus nantinya meskipun ada beberapa lulusan yang tidak sesuai penempatannya misalnya Lulusan Pajak 2011 lalu banyak yang masuk Badan Pengawas Keuangan Pembangunan.
Disini akan kami sajikan sedikit banyak gambaran mengenai spesialisasi yang ada supaya bisa menjadi panduan temen-temen dalam memilih nantinya.
Akuntansi
Akuntansi  dalam sejarah stan memang memiliki jumlah mahasiswa yang paling banyak. Mata kuliah yang disampaikan memang banyak yang akan berkecimpung di dunia akuntansi misalnya Pengantar Akuntansi, Akuntansi Menengah , Akuntansi Biaya, Akuntansi Pajak dan beberapa mata kuliah pendukung yang tidak dapat dikesampingkan.
Meskipun akuntansi dalam Sekolah Menengah Atas adalah jurusan social tetapi mahasiswa yang masuk Spesialisasi Akuntansi ini tidak sedikit yang dahulu berlatar belakang Pengetahuan Alam. Proses penyesuaian memang tidak butuh waktu lama karena hamper setiap hari Anda nantinya akan dibekali ilmu terkait Akuntansi.
Penempatan lulusan akuntansi merupakan yang paling banyak disebar. Hampir seluruh lulusan Akuntansi nantinya bisa ditempatkan di Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea Cukai, Sekretariat Jenderal, Inspektorat Jenderal, Direktorat Jenderal Perbendaharaan maupun Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan
Pendidikan spesialisasi Akuntansi dilaksanakan di Kampus STAN Jurang Mangu
Pajak
Pajak merupakan spesialisasi favorit di STAN karena lulusan ini nantinya bisa dikatakan 90% akan ditempatkan di Direktorat Jenderal Pajak. Jadi hanya 10% factor keberuntungan yang membuat sebagian temen tidak ditempatkan di DJP.
Pajak tahun 2013 ini membuka program studi untuk D1 dan D3. Pilih mana???
Dua-duanya sama-sama baik. D1 Kuliahnya cukup 1 tahun dan bisa langsung bekerja. Untuk D3 kuliahnya 3 tahun dan baru akan bekerja.
Pajak dalam kesehariannya memang banyak berkutat dengan masalah Pajak di Indonesia. Pajak Penghasilan yang bisa terdiri dari PPh Orang Pribadi, PPh  Badan, PPh Final, PPh Pasal 22, Pajak Pertambahan Nilai, dan pajak-pajak lainnya.
Mahasiswa pajak tergabung dalam IMP Ikatan Mahasiswa Pajak. Pendidikan Spesialiasi D3 Pajak dilakukan di Kampus STAN Jurang Mangu dan untuk D1 dapat dilakukan di Balai Diklat Keuangan di Seluruh Wilayah Indonesia.
Bea Cukai
Selain pajak, Bea Cukai juga membuka program pendidikan untuk mahasiswa D1 dan D3. Bea Cukai pendidikan D3-nya dilakukan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Bea Cukai di Rawamangung Jakarta Timur. Jadi tidak menjadi satu dengan spesialisasi di Kampus STAN Jurang Mangu. Untuk D1, pendidikannya dapat diselenggarakan di Balai Diklat Keuangan yang ada.
Bea Cukai hamper pasti setelah lulus nantinya akan masuk Direktorat Jenderal Bea Cukai. Pendidikan tidak semi militer amat, hanya memang dididik untuk melatih kedislipinan yang tinggi selama pendidikan.
Mata kuliah tidak jauh-jauh dengan apa yang akan ditangani dalam bekerja nantinya tetapi memang tidak cukup hanya semua itu didapat selama pendidikan saja.
Bea cukai memiliki kantor hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Kebendaharaan Negara
Mahasiswa spesialisasi kebendaharaan Negara lebih banyak berkecimpung dengan masalah penganggaran, DIPA dan lain-lainya.  Proses pengadaan barang dan jasa juga di pelajari di spesialisasi ini. Bahkan lulusan stan 2012 lalu dari spesialisasi Kebendaharaan Negara juga di ujikan sebelum mereka lulus.
Lulusan mahasiswa kebendaharaan Negara biasanya ditempatkan di Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Direktorat Jenderal Anggaran.
Penilai
Dahulu penilai dinamakan juga PBB. Karena fokus pendidikan mereka yang lebih banyak pada penilaian property dan Pajak Bumi Bangunan.
Lulusan Penilai dahulu memang ditempatkan pada Direktorat Jenderal Pajak. Namun, seiring dengan beralihnya pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan dari Dirjen Pajak ke Pemerintah Daerah membuat penempatan lulusan penilai bisa jadi nantinya akan ditempatkan di Pemerintah Pusat atau Daerah yang membutuhkan.
Pengurusan Piutang Lelang Negara
Piutang Lelang Negara atau biasa disebut dengan PPLN merupakan spesialisasi yang memiliki fokus pendidikan tentang pelelangan barang-barang milik Negara.
Lulusan spesialisasi ini biasanya akan ditempatkan pada Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


My Widget
M.MASUD HABIBURRAHMAN